BISA NGGAK ORANG KRISTEN KERASUKAN SETAN ?

Tanpa ragu saya katakan ini adalah pertanyaan yang salah!! Sangat salah!! Ini bukan tentang apakah setan dapat merasuki atau menyerang orang Kristen, pertanyaan yang benar adalah: Dari mana setan punya kuasa untuk itu? Di pengalaman pelayanan, saya melihat banyak manisfestasi ketika Iblis diusir dari diri seorang Kristen : mulut berbuih, berteriak-teriak, kejang-kejang, dan lain-lain. Bagaimana itu bisa terjadi? Apakah mereka tidak sungguh-sungguh bertobat (dilahirkan kembali)? Atau ada sesuatu yang lebih dari itu? 

Hebatnya beberapa Pelayanan Gereja malah dengan sengaja memfokuskan diri terhadap hal-hal seperti ini. Mereka pergi keluar..ke jalan-jalan, rumah kosong, tempat angker… kemana saja dan mencari dimana setan berada (mirip ghostbuster gitulah…hehe); mereka ini terus mencoba menegur dan mengalahkan Iblis di semua wilayah dan medan perang. Namun perlu diingat.., ini salah satu dari banyak cara yang setan gunakan untuk mengalihkan perhatian orang-orang Kristen dari tujuan sebenarnya,yaitu memiliki hubungan dengan Bapa.

Ingat, setan Cs sudah dikalahkan di kayu salib…!!!!

Kol 2:15 Ia telah melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa dan menjadikan mereka tontonan umum dalam kemenangan-Nya atas mereka.

Mereka benar-benar dilucuti. Jadi darimana mereka sekarang mendapatkan senjata???*** Bagaimana mereka bisa menyerang orang Kristen??? Perhatikan bahwa setan tidak bisa merasuki seorang Kristen, karena Roh Kudus ada dalam diri kita, dan menjadi satu Roh dengan roh kita 

1Kor 6:17 Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu roh dengan Dia.

Dan itu artinya setan tidak bisa hidup berdampingan di tempat yang sama dimana Roh Kudus tinggal.  Tinggal!

Tapi setan menyerang kedalam pikiran kita dan tubuh kita dengan membawa kehancuran dalam pikiran dan mempengaruhi pikiran kita dengan depresi, kesinisan, rendah diri, tidak yakin dll… dan hal-hal ini juga membawa kehancuran pada tubuh kita melalui kelemahan & penyakit.  Nah.. orang Kristen secara tidak sadar telah “mempersenjatai” pihak musuh dengan cara menempatkan dirinya dibawah aturan Taurat.  Kuasa dosa ialah hokum Taurat (1Kor 15:56). Ketika orang Kristen kembali dibawah kutuk perhambaan, yaitu Taurat (coba baca Gal 5), maka mereka sebenarnya sedang mengaktifkan kekuatan musuh!!!!

Mereka membuka diri untuk serangan depresi, rasa bersalah dan sebagainya, dimana  untuk hal-hal inilah Kristus telah membebaskan kita. Ketika Kristus mati di kayu salib, hukum Taurat (termasuk 10 perintah Allah) dengan semua persyaratannya, telah dipakukan pada salib bersama Yesus

Kol 2:14-15 dengan menghapuskan surat hutang, yang oleh ketentuan-ketentuan hukum mendakwa dan mengancam kita. Dan itu ditiadakan-Nya dengan memakukannya pada kayu salib: Ia telah melucuti pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa dan menjadikan mereka tontonan umum dalam kemenangan-Nya atas mereka.

Sekarang tidak ada lagi hukum itu, dan di mana tidak ada hukum Taurat, maka tidak ada pelanggaran hukum. Rom 4:15 Karena hukum Taurat membangkitkan murka, tetapi di mana tidak ada hukum Taurat, di situ tidak ada juga pelanggaran.

Jika tidak ada hukum, dosa tidak memiliki kekuatan. (lihat 1 Kor 15:56 di atas..). Hukum Taurat menunjuk kesalahan kita, hukum menunjukkan bahwa kita tidak layak bagi  Allah, dan itu membuat kita merasa tidak layak; hukum didesign memang untuk menuduh dan mendakwa kita… Kita tidak akan tahu apa itu dosa adalah jika bukan karena hokum Taurat. 

Rom 3:20 Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.

Jadi, ketika orang percaya (yang telah dibebaskan dari Taurat karena percaya di dalam Kristus) namun sekarang menempatkan dirinya lagi di bawah kuk perbudakan, bagaimana bisa mereka mengharapkan hal lain daripada merasa terhukum, tertekan, tidak layak, rasa bersalah  dan terus merasa dibebani hal berat?

Cara yang paling efektif untuk mengusir roh-roh najis dari seorang percaya adalah dengan mengabarkan pesan kasih karunia. Yakinkan bahwa mereka adalah orang benar! (2Kor 5:17) dan telah dibebaskan dari persyaratan hukum (Rom 7:1-6). Dan Anda akan melihat ‘roh pengecut’ itu pergi dari mereka….!!