DAPATKAH ORANG KRISTEN KEHILANGAN KESELAMATAN?


Ini adalah topik yang perlu pemahaman , ketelitian dan kehati-hatian. Jika tidak,  Ini akan menjadi kebodohan jika pendekatan pada topik ini disamakan dengan membahas topik seperti:  Diet, Aborsi, dll
Sangat sedikit orang meluangkan waktu untuk “menggali” apa yang sebenarnya akan terjadi jika seorang Kristen kehilangan keselamatan. Pikirkan hal ini: Segala sesuatu yang terjadi pada saat keselamatan harus dibatalkan. Karena itu…, kita akan mulai dengan melihat apa yang terjadi pada saat keselamatan (sebenarnya ada banyak contoh, ini hanya beberapa saja…) 

1)      Sifat dosa (manusia lama) dihapus/dilenyapkan dengan cara disalibkan bersama Kristus (Gal 2:20).
2)      Setelah dimatikan, manusia yang lama dikuburkan dengan Kristus (Rom 6:4).
3)      Kita ditempatkan DALAM Kristus (Yohanes 17:20-21; 1 Kor 1:30).
4)      Roh Kudus diberikan untuk tinggal dan berada di dalam kita (Yohanes 14:16; Gal 3:14; Ef 1:13).
5)      Roh kita menjadi satu roh dengan Tuhan (1 Kor 6:17).
6)      Kita diberikan tempat bersama dengan Kristus di sorga (Ef 2:6).
7)      Segala dosa kita diampuni (Ibrani 10:16-18; Mzm 103:12).
8)      Kita diberi status ANAK (Rom 9:26; 2 Kor 6:18).
9)      Nama kita tertulis dalam Kitab Kehidupan (Wahyu 3:5). 

Sekarang jika seorang Kristen kehilangan keselamatan, maka 9 poin di atas harus dibatalkan

1)      Allah mengambil ‘sekop’ dan menggali mayat busuk (sifat tua) kita dari kuburnya.
2)      Setelah mayat ‘digali’, kemudian nature dosa dimasukkan kembali ke dalam tubuh kita; namun hal ini akan menimbulkan masalah karena Roh Kudus yang hidup dalam kita tidak bisa berada di tempat yang sama dengan tempat tinggal dosa.
3)      Allah harus ‘merobek’/memisahkan kita dari Kristus.
4)      Allah harus mengambil kembali Roh-Nya (padahal Roh Kudus dijanjikanNya akan tinggal bersama kita selamanya)
5)      Allah mengambil pisau dan "memotong" Roh-Nya sendiri dari roh kita, karena mereka telah benar-benar telah "menyatu".
6)      Allah harus menendang kita keluar dari surga (dan jika Allah gagal merobek kita keluar dari Kristus sebelumnya, maka sekarang secara tidak langsung Allah juga menendang Anak-Nya sendiri keluar dari Surga, karena kita BERADA DALAM KRISTUS).
7)      Allah berhadapan dan melawan janji-Nya sendiri yakni : untuk melupakan segala dosa kita, sebab itu Allah harus mengambil semua dosa/pelanggaran kita itu dari mana saja, kemudian Ia menyembunyikannya. (ini memungkinkan diriNya dihantui oleh pelanggaran/dosa itu untuk selama-lamanya)
8)      Allah harus mencabut posisi kita sebagai anak-anakNya sendiri.
9)      Allah harus menghapuskan nama kita dari kitab kehidupan, dan selanjutnya menuliskannya kembali jika kita mengaku dosa kita. Kemudian ulangi langkah 1-9..begitu seterusnya

Ini sangat konyol ketika kita melihat dari dekat pada titik 9. Apa yang terjadi jika seorang percaya yang “diduga” bisa kehilangan keselamatan mereka, memutuskan untuk bertobat dan kemudian Allah mengampuni mereka lagi? Ini akan berarti bahwa Allah duduk di surga dengan Kitab Kehidupan dan 10 miliar pensil dan penghapus (ato Tip-Ex), menghabiskan hampir seluruh waktuNya menghapus nama-nama mereka yang kehilangan keselamatan dan kemudian menulis ulang nama-nama itu lagi ketika mereka bertobat dan menerima hidup kekal lagi. 

Kedengarannya agak gila kan? Namun ini hanya terjadi menurut orang-orang yang percaya bahwa Tuhan dapat mencabut “keselamatan” itu. Jika ada ayat-ayat yang muncul “seolah-olah” bertentangan dengan ‘posisi aman’ kita dalam kristus, maka kita harus selalu menafsirkannya melalui sudut pandang karya Kristus diatas kayu salib. 

Jesus bless u my friend….

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ibrani 12:6 Tuhan mencambuk anak-anakNya?

SAAT PENGHAKIMAN DIMULAI (1 Petrus 4:17)

MENGAPA TUHAN INGIN MEMBUNUH MUSA? (KEL 4:24-25)