Allah itu BAIK, tapi seberapa BAIK kah Dia?
Beberapa waktu lalu, saya membaca sesuatu yang sangat mengejutkan, memukul saya seperti batu. Ini tentang buku yang ditulis seseorang yang berkata bahwa saat ini gereja tidak lagi memiliki takut akan Allah seperti pada zaman dari Perjanjian Lama. Masalah yang
ditekankan disitu tampaknya adalah “gereja
sekarang terlalu menekankan kebaikan
Tuhan."
Coba pikirkan hal
itu sesaat. Kita telah "terlalu menekankan"
kebaikan Tuhan? Itu sama
seperti mengatakan,"Allah memang baik, tapi Dia tidak sebaik
itu. Pasti ada bagian kecil dari diriNya
yang bersifat jahat." Benarkah demikian?
Saya pribadi memiliki pemahaman berbeda dengan itu.
Saya pribadi memiliki pemahaman berbeda dengan itu.
Jika saya hanya punya
satu kata untuk sifat yang menggambarkan Allah, maka saya akan mengatakan: Allah adalah kasih, tetapi
jika saya diberikan kata sifat kedua, saya akan mengatakan: Allah
itu baik. Sejujurnya, Allah memenuhi semua definisi tentang kata “Baik”. Coba cari kata "BAIK" dalam kamus dan disitu akan dikatakan, "lihat Allah."
Iblis - yang benar-benar jahat - tidak ingin kita berpikir bahwa Tuhan memang sangat
baik. Faktanya, Allah memang baik dan segala sesuatu yang IA lakukan adalah baik.
Orang Yahudi mengatakan, "Allah itu satu, " dan itulah Dia.
Orang Muslim mengatakan, "Allah Maha Besar, " dan itulah Dia.
Tetapi orang Kristen mengatakan,"Tuhan itu baik" dan kita bersukacita!
Adalah kebaikan Tuhan yang menjadikan kabar baik BAIK. Sama seperti tidak ada kabar buruk dalam kabar baik, tidak ada kejahatan di dalam Allah. Bayangkan jika Allah itu jahat , atau setengah jahat dan setengah baik. Kita akan hidup di bawah bayang-bayang ketidakpastian, hidup kita tergantung mood Allah. Tapi Tuhan tidak seperti itu!
Orang Yahudi mengatakan, "Allah itu satu, " dan itulah Dia.
Orang Muslim mengatakan, "Allah Maha Besar, " dan itulah Dia.
Tetapi orang Kristen mengatakan,"Tuhan itu baik" dan kita bersukacita!
Adalah kebaikan Tuhan yang menjadikan kabar baik BAIK. Sama seperti tidak ada kabar buruk dalam kabar baik, tidak ada kejahatan di dalam Allah. Bayangkan jika Allah itu jahat , atau setengah jahat dan setengah baik. Kita akan hidup di bawah bayang-bayang ketidakpastian, hidup kita tergantung mood Allah. Tapi Tuhan tidak seperti itu!
Tuhan tidak
pernah memiliki hari yang buruk dan juga Dia tidak memiliki temperamen buruk . Dia tidak pernah memiliki kesempatan
untuk mengatakan , "oops , mood saya
lagi jelek." Segala sesuatu tentang Dia adalah BAIK dan Dia baik sepanjang waktu .
Semua karuniaNya
baik. Jika anda menemukan
sesuatu yang baik dan tidak memiliki sidik
jari Allah diatasnya, anda
berarti bersentuhan dengan hal
baik yang palsu. Tuhan adalah
patokan untuk semua apa yang dikatakan
baik . Mungkin anda belum pernah mendengar bahwa Tuhan itu baik.
Mungkin Anda tidak percaya, tetapi rasakan dan lihatlah sendiri! KebaikanNya akan menuntun engkau kepada
pertobatan. Ini akan mengubah pikiranmu.
Percayalah bahwa Dia adalah Gembala yang Baik untuk anda. Dia akan memimpin anda dari depan , sedangkan kebaikan dan kemurahanNya mengikuti anda dari belakang sepanjang usia anda. Jika anda tidak tahu dimana kebaikan Tuhan, bertobatlah sekarang! Bertobat berarti mempercayaiNya..
Percayalah bahwa Dia adalah Gembala yang Baik untuk anda. Dia akan memimpin anda dari depan , sedangkan kebaikan dan kemurahanNya mengikuti anda dari belakang sepanjang usia anda. Jika anda tidak tahu dimana kebaikan Tuhan, bertobatlah sekarang! Bertobat berarti mempercayaiNya..
Tuhan itu baik . Sepanjang waktu.
Komentar